• Beranda
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Terms of Services
Tuesday, March 2, 2021
  • Login
Infotjs
iklan
  • Beranda
  • Info Kota
  • Berita
  • Event
  • Artikel
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kota
  • Berita
  • Event
  • Artikel
No Result
View All Result
Infotjs
No Result
View All Result
Home Kaltara

Pandemi Covid-19, Realisasi APBD Masih Aman

Redaksi by Redaksi
Reading Time: 3min read
0

PENINJAUAN : Gubernur Kaltara, Dr H Irianto Lambrie saat meninjau salah satu kegiatan yang didanai APBD Kaltara, belum lama ini.

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie menegaskan, meski di tengah fokus penanganan pandemic Covid-19, realisasi kegiatan pembangunan di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara tetap berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan realisasi belanja daerah yang cukup tinggi. Hingga semester pertama atau triwulan kedua (Juni) 2020, sesuai laporan dari Badan Pengelola  Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), disebutkan realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltara 2020 mencapai 31,33 persen dari nilai belanja APBD 2020 sebesar Rp 2,90 triliun.

RELATED POSTS

Stok BBM dan LPG Aman Jelang Nataru

BNPB Salurkan Bantuan Rapid Test Antigen ke Kaltara

Gedung SMAN 1 Tanjung Selor Masuk Tahap ke-3

Gubernur mengungkapkan, dibandingkan dengan realisasi belanja pada periode yang sama tahun sebelumnya, pada triwulan ke-II 2020 ini mengalami peningkatan. Untuk diketahui, realisasi belanja Pemprov Kaltara triwulan II 2019 tercatat mencapai Rp731,11 miliar atau 24,55 persen dari total belanja APBD TA 2019.

Disebutkan, data dari BPKAD realisasi belanja APBD 2020, hingga per 30 Juni mencapai Rp 911,21 miliar. Secara persentase sekitar 31,33 persen dari total belanja APBD 2020 sebesar Rp 2,90 triliun.

Meski sudah cukup bagus, diakui Gubernur, realisasi belanja APBD 2020, baik belanja langsung maupun tidak langsung masih terbilang rendah. Hal ini dikarenakan adanya refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 35 Tahun 2020 dan Surat Keputusan Bersama (SKB) Dua Menteri, yaitu Menteri Keuangan dan Menteri Dalam Negeri.

“Karena fokus pada refocusing untuk penanganan Covid-19, makanya ada yang tidak terealisasi. Dan memang dibatasi terkait banyaknya kegiatan yang bersifat mengumpulkan banyak orang,” kata Gubernur yang didampingi, Plt Kepala BPKAD Kaltara, Denny Harianto.

Kendala lain, terkait dengan belanja barang dan jasa di saat kondisi pandemi Covid-19, pemerintah pusat sudah beberapa kali mengambil keputusan yang berubah-ubah. “Di Kaltara sendiri, skema pembayaran terhadap belanja barang dan jasa, karena baru melewati semester I maksimal 50 persen terlebih dahulu. Artinya, tidak langsung full dibayarkan, disesuaikan dengan anggaran yang ada. Kita harapkan dengan adanya AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) menyambut New Normal kita akan normalkan kembali baik itu belanja modal, barang dan jasa,” ungkapnya.

Masih berkaitan dengan realisasi anggaran, merujuk arahan langsung dari Presiden Jokowi beberapa waktu lalu, Gubernur menginstruksikan kepada seluruh jajaran OPD (Organisasi Perangkat daerah) agar melakukan upaya percepatan realisasi. Meski di tengah badai Covid-19, roda pemerintahan harus tetap berjalan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Khususnya realisasi yang bersifat fisik, supaya segera dipercepaat realisasinya. Tujuannya agar kita dapat menggerakkan roda perekonomian di daerah,” tegas Gubernur.

Realisasi APBD, lanjutnya, sangat berkontribusi dalam kelancaran roda perekonomian suatu daerah. “Jadi, apabila APBD tidak bergerak maka investasi ke masyarakat juga macet. Artinya, semua akan terganggu apabila APBD tak jalan,” tuturnya.

Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, Gubernur minta kepada jajarannya agar dalam bekerja tetap mematui protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah. “Proses pelelangan atau pengadaan barang/jasa pemerintah disegerakan, namun dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” tegasnya.

Sama halnya dari segi belanja daerah, pendapatan daerah pada semester pertama atau triwulan II 2020 juga mengalami peningkatan dibanding periode sama tahun lalu.

Sesuai data BPKAD Kaltara menyebutkan, dari pendapatan daerah yang ditargetkan Rp 2,60 triliun, realisasinya mencapai sebesar Rp 1,23 trilun atau mencapai  47,36 persen. Meningkat daibanding Pendapatan Pemprov Kaltara triwulan II 2019, yang mencatatkan sebesar Rp1,09 triliun atau 42,53 persen dari total APBD TA 2019.

Mendampingi gubernur, Denny menambahkan, komponen pendapatan daerah sendiri terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), pendapatan transfer, dan lain-lain pendapatan yang sah. Untuk PAD terealisasi sebesar Rp 267,19 miliar (40,57 persen) dari anggaran yang telah ditetapkan Rp 658,57 miliar. Untuk pendapatan transfer, terealisasi sebesar Rp 966,02 miliar (49,65 persen) dari target sebesar Rp 1,94 triliun. “Sedangkan untuk lain-lain pendapatan yang sah, merupakan pendapatan hibah dan pendapatan lainnya terealisasi Rp 2,58 miliar (48,91 persen) dari anggaran yang ditetapkan sebesar Rp 5,2 miliar,” urai Denny.

Ditambahkan, secara struktur APBD mulai dari PAD, dana transfer, lain-lain pendapatan yang sah, serta belanja daerah itu masih sangat aman. Misal saja dana transfer, pada semester pertama realisasinya hampir 50 persen. Artinya, 50 persen sisanya akan dapat tercapai di semester II 2020 . “Jadi sesuai dengan yang kita harapakan. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19, realisasi APBD Kaltara masih dinilai sangat aman,” tutupnya. (humas)

ShareTweetShare
Redaksi

Redaksi

Infotjscom merupakan media digital terintegrasi yang beroperasi di Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

Related Posts

Stok BBM dan LPG Aman Jelang Nataru
Kaltara

Stok BBM dan LPG Aman Jelang Nataru

December 23, 2020
BNPB Salurkan Bantuan Rapid Test Antigen ke Kaltara
Kaltara

BNPB Salurkan Bantuan Rapid Test Antigen ke Kaltara

December 23, 2020
Gedung SMAN 1 Tanjung Selor Masuk Tahap ke-3
Kaltara

Gedung SMAN 1 Tanjung Selor Masuk Tahap ke-3

December 23, 2020
Pemprov Dorong TPID Jaga Stabilitas Harga
Kaltara

Pemprov Dorong TPID Jaga Stabilitas Harga

December 23, 2020
Pemprov Umumkan Penerima Kaltara Cerdas 2020
Kaltara

Pemprov Umumkan Penerima Kaltara Cerdas 2020

December 23, 2020
DWP Harus Jadi Role Mode dan Bagian Dari RAD
Kaltara

DWP Harus Jadi Role Mode dan Bagian Dari RAD

December 23, 2020
Next Post

Kupas 4 Masalah Petambak Udang di Kaltara

Sampaikan Kendala Pelabuhan Bunyu dan Investasi Kilang Metanol

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended Stories

Karyawan Terdampak Covid-19 Diimbau Diperkerjakan Kembali

June 10, 2020

Rapid Test Gratis untuk Santri dan Mahasiswa yang akan Kembali Kampus

June 15, 2020
Payung Hukum Soal AKB Diharapkan Selaras

Payung Hukum Soal AKB Diharapkan Selaras

September 3, 2020

Popular Stories

  • Uji Spesimen Mandiri Dipastikan Awal Juni

    15 shares
    Share 15 Tweet 0
  • Semua Pekerja Wajib Memenuhi Protokol Covid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gubernur Beri Kejutan Kue Ultah untuk Lansia

    2 shares
    Share 2 Tweet 0
  • BNPB Salurkan Bantuan Rapid Test Antigen ke Kaltara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gedung SMAN 1 Tanjung Selor Masuk Tahap ke-3

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

© 2018 - Infotjs

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Info Kota
  • Berita
  • Event
  • Artikel

© 2018 - Infotjs

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In